Manfaat Makan Buah

 Buah merupakan makanan sumber zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh, karena banyaknya manfaat dari makan buah, Kementerian kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) lewat “tumpeng gizi” merekomendasikan konsumsi buah sebanyak 2-3 porsi dan sayur sebanyak 3-5 porsi per hari. Sementara Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan agar konsumsi buah dan sayur per hari adalah 400 gram.

Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari makan buah, maka kita perlu perhatikan beberapa hal. Apa saja?

Cara Makan Buah yang Sehat

Buah mengandung berbagai nutrisi, terutama serat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang sangat berguna untuk memenuhi kebutuhan gizi harian dan menjaga agar tubuh tetap sehat. Namun, cara mengonsumsi buah juga harus diperhatikan sebab pada kasus tertentu, cara mengolah dan makan buah yang kurang tepat bisa berisiko menyebabkan keracunan makanan.

Kamu bisa mengikuti cara dari Alodokter dibawah ini untuk mencegahnya :

1. Pilih buah yang segar

Kesegaran buah bisa dilihat dari warnanya yang cerah, tekstur kulit yang mulus, dan tidak ada perubahan warna misalnya bagian yang menghitam atau kecoklatan.

Sebaiknya menghindari buah yang tidak segar, selain rasanya yang kurang nikmat, kemungkinan buah sudah terkontaminasi kuman atau membusuk di dalam.

2. Cuci bersih buah sebelum dimakan

Cara sehat selanjutnya adalah mencuci bersih buah yang masih utuh sebelum nantinya dipotong, dikupas maupun langsung dimakan.

Mencuci buah tidak perlu menggunakan sabun, cukup dengan membilas buah dengan air mengalir selama 20 detik. 

3. Pilih buah utuh

Utamakan mengonsumsi buah utuh dibandingkan dengan olahan buah. Buah utuh mengandung nutrisi yang lebih lengkap, tinggi serat dan rendah kadar gula.

4. Boleh dimakan dengan kulitnya

Beberapa jenis buah bisa dimakan dengan kulitnya, seperti apel, pir, jambu dan timun kerena kulit buah tersebut kaya akan antioksidan, vitamin C dan serat.

Namun jika khawatir dengan pestisida yang mungkin masih tersisa, boleh juga mengupasnya. Tenang saja, kandungan nutrisinya masih tergolong tinggi.

5. Coba berbagai jenis buah

Cobalah untuk mengonsumsi buah terutama yang warnanya berbeda-beda sebab masing-masing buah juga mengandung antioksidan tertentu yang bermanfaat bagi kita.

6. Konsumsi buah musiman

Buah musiman selain mudah didapat, harganya pun terjangkau. Buah ini bisa langsung dimakan tanpa perlu dibekukan atau disimpan lagi sehingga tekstur maupun kandungan nutrisinya optimal.

7. Makan 2 porsi buah per hari

Makan buah setidaknya 1-2 porsi buah per hari bisa mencukupi asupan nutrisi tubuh kamu loh, selain itu bisa juga melancarkan pencernaan. Tidak harus sekali makan, buah ini bisa kamu konsumsi kapan saja, baik sebagai snack sehat atau pencuci mulut setelah makan.

8. Kurangi tambahan gula

Buah sudah memiliki kandungan gula alami yang memberikan rasa manis. Jadi, sebaiknya hindari menambahkan gula atau pemanis lain seperti kental manis atau sirup. Penambahan gula ini justru berdampak buruk bagi tubuh, seperti merusak gigi, menambah berat badan hingga meningkatkan risiko diabetes.

8 cara makan buah sehat diatas bisa kamu coba untuk mendapatkan manfaat optimal dari konsumsi buah. Tapi kayaknya masih ada yang mengganjal nih. Menurut kalian buah itu baiknya dikonsumsi sebelum atau setelah makan ya?

Waktu Terbaik Makan Buah

Dirangkum dari web Halodoc, Makan buah sesaat sebelum makan besar sangat dianjurkan untuk orang yang sedang proses menurunkan berat badan. Kandungan serat dalam buah bisa membantu perut merasa lebih cepat kenyang sehingga menekan nafsu makan dan menghindarkan dari makan berlebih.

Namun jika kamu pengidap mag maka hindari makan buah yang memiliki rasa asam sebelum makan.

Manfaat Makan Buah

Makan buah memiliki banyak manfaat (disadur dari hallosehat), seperti :

1. Mencegah penyakit jantung

Menurut studi terbitan International Journal of Epidemiology menemukan bahwa mengonsumsi buah yang diimbangi sayuran dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaakular, kanker, dan penyebab kematian lainnya.


Vitamin C, karotenoid dan flavonoid yang terkandung dalam buah bersifat antioksidan yang bisa mencegah penumpukan dan pengerasan kolesterol dan lemak di pembuluh darah, selain itu magnesium dan kalium dalam buah juga dapat membantu menjaga detak jantung tetap stabil.

2. Menurunkan risiko kanker

Buah apel, pisang, jeruk dan anggur mengandung alfa-karoten yanh bisa mengendalikan hormon progesteron dan esteogen sehingga menurunkan pemicu kanker payudara.

3. Menjaga berat badan

Buah mengandung serat yang diproses relatif lebih lama sehingga perut terasa kenyang hal ini tentu bisa menekan nafsu makan. Selain itu kandungan polifenol pada buah juga mampu meningkatkan sensitivitas insulin yang artinya tubuh bisa merespons insulin dengan baik dan membantu menurunkan berat badan.

4. Mengurangi risiko kerusakan sel

Radikal bebas adalah molekul yang mengandung oksigen dan elektron yang tidak seimbang, sehingga mudah bereaksi dengan molekul lain, seperti menyerang sel-sel tubuh hingga rusak (stres oksidatif). Hal ini menyebabkan tubuh mengalami berbagai jenis penyakit  seperti aterosklerosis, kehilangan penglihatan, kanker, dan demensia.

Mengonsumsi buah-buahan mampu menangkal radikal bebas karena kaya akan zat gizi yang bersifat antioksidan yang bekerja menyeimbangkan jumlah elektron pada radikal bebas sehingga tidak bersifat reaktif dan merusak.

5. Menjaga kesehatan tulang

Alpukat, pisang, jeruk, aprikot dan prun adalah beberapa buah yang kaya akan kalium, kalium menjaga kadar kalsium dalam tulang sehingga kepadatannya tetap terjaga.

Selain itu, kandungan vitamin C dalam buah mampu meningkatkan produksi kolagen yaitu protein penyusun tulang sehingga massa tulang pun terjaga.

6. Menjaga kesehatan kulit

Kandungan vitamin dalam buah memiliki manfaat dalam menjaga kesehatan kulit, seperti vit C yang bisa merangsang produksi kolagen pada kulit, sehingga kulit tetap kencang, halus dan kenyal. Kemudian ada vitamin E yang mampu mengontrol keluarnya minyak alami pada kulit sehingga kelembabannya terjaga.

Vitamin C dan E juga bersifat antioksidan yang melindungi kulit dari bahaya sinar ultraviolet dan polusi.

7. Menjaga kesehatan saluran pencernaan

Pentingnya mencukupi kebutuhan serat setiap harinya agar terhindar dari sembelit, serat yang terkandung dalam buah-buahan mampu memadatkan feses sehingga lebih mudah dikeluarkan. Serat juga menjaga keseimbangan bakteri baik di usus sehingga membantu mempertahankan kekuatan lapisan pelindung usus dan mengurangi peradangan serta menurunkan risiko kanker kolorektal.

8. Menurunkan risiko diabetes

Rutin makan buah memiliki manfaat menurunkan risiko komplikasi diabetes seperti stroke dan serangan jantung, ini karena kandungan serat dalam buah membantu mengontrol kadar gula darah sebab tubuh tidak bisa mencerna serat sehingga tidak mengubahnya menjadi glukosa.

Wah ternyata manfaat makan buah sangat banyak ya. Yuk kita mulai rutin makan buah setiap hari, dimulai dengan buah favorit kita.

Oh ya meski begitu, konsumsi buah sesuai porsinya ya, segala hal yang berlebihan itu tidak baik. Selain itu kombinasikan dengan makanan lain agar tidak kekurangan zat gizi. Buah biasanya rendah protein maka konsumsi ikan, daging, kan kacang-kacangan untuk mencukupi protein harian mu. Semangat hidup sehat.

Selain rasanya manis, buah juga mudah dikunyah. Makanan ini bisa dijadikan camilan sehat anak setiap harinya.

Ciani Limaran
Haloo... selamat bertualang bersama memo-memo yang tersaji dari sudut pandang seorang muslimah.
Terbaru Lebih lama

Related Posts

Posting Komentar