Revisi Resolusi
Memasuki pekan kedua januari akhirnya aku harus merevisi resolusi, yah siapa lagi, gara-gara kamu tentunya.
Apa yang tertulis sebenarnya sudah kupikirkan matang, menimbang banyak hal tapi mungkin sifat dasar manusia yang tergesa-gesa dan lupa bahwa ada hal gaib yang bekerja di luar setiap rencana. Kamu termasuk yang Tuhan hadirkan untuk menunjukkan betapa besar kuasa-Nya.
Lalu aku harus apa?
Awalnya ragu namun ada bisikan yang mengatakan, hey kau hanya perlu meminta bukan? Tak perlu pusing memikirkan caranya atau bagaimana semua bisa terealisasi.
Kumantapkan hati, aku sedang merayu Tuhanku. Kamu? Jangan lupa untuk merayu juga 😊
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-
Seorang Tuan Putri berdiri di bawah rintik air langit, matanya menerawang jauh ke dalam hutan, ia tak beranjak meski hujan sem...
-
Hay kawan, kalian pernah lihat teman atau bahkan saudara yang upload gambar diri mereka di puncak gunung dengan tulisan ...
-
One Day One Post adalah komunitas yang telat ku ketahui, kalau lebih cepat pasti aku akan tergabung dalam ODOP 1 berjuang bersama di...
-
Gerakan One Day One Post batch 3 telah dibuka, gelombang calon penulis-penulis berbakat disatukan menjadi sabuah keluarga. B...
-
Ayam atau telur ? Telur atau ayam ? Hayoo... Tebak mana yang duluan ada ? Jawab saja sendiri dan jangan beritahukan saya tentang pendap...
-
Apa gunanya payung ? Biar ga keujanan ? Wahh... Anda benar. Masih bergunakah di jaman dimana berjejal derungan mesin menunggu perubahan la...

No comments:
Post a Comment
Yuk sampaikan dengan santun :D